Bagian-Bagian Organ Reproduksi Pria

Organ Reproduksi Pria

Semua makhluk yang hidup di dunia ini mempunyai ciri-ciri, salah satunya tumbuh dan berkembang biak, termasuk juga dengan manusia.

Manusia mengalami pertumbuhan melalui beberapa tahapan, yaitu masa anak-anak, remaja, dewasa dan lanjut usia.

Disaat dewasa manusia akan menikah dan melanjutkan keturunannya. Proses inilah yang dinamakan reproduksi.

Apa itu reproduksi? Yuk kita simak baik-baik.

Reproduksi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menghasilkan keturunan yang baru.

Tujuan utama dari reproduksi adalah untuk melestarikan jenisnya agar tidak mengalami kepunahan.

Proses reproduksi manusia untuk menghasilkan keturunan yang baru harus diawali dengan proses fertilisasi.

Fertilisasi adalah pertemuan dan peleburan antara sel sperma (jantan) dengan sel ovum (betina), sehingga proses reproduksi manusia dilakukan dengan cara generatif atau seksual.

Setelah mengetahui apa itu reproduksi, selanjutnya mari kita simak penjelasan tentang organ reproduksi pada pria.

A. Bagian-Bagian Organ Reproduksi pria

1. Organ Reproduksi Dalam.

Testis. Merupakan kalenjar kelamin yang berjumlah sepasang dan berfungsi untuk menghasilkan sel-sel sperma serta hormon testosteron. Dalam testis terdapat banyak saluran halus yang disebut tubulus seminiferus.

Epididimis. Merupakan saluran panjang dan berkelok yang keluar dari testis. Berfungsi sebagai tempat penyimpanan sperma sementara dan berfungsi untuk mematangkan sperma.

Vas deferens. Merupakan saluran panjang dan lurus yang mengarah ke atas dan berujung di kalenjar prostat. Berfungsi untuk mengangkut sperma yang sudah matang menuju vesikula seminalis.

Saluran ejakulasi. Merupakan saluran pendek dan berfungsi untuk menghubungkan vesikula seminalis dengan urethra.

Urethra. Merupakan saluran yang panjang terusan dari saluran ejakulasi dan terdapat di penis.

2. Organ Reproduksi Luar

Penis. Merupakan organ kopulasi, kopulasi yaitu hubungan antara alat kelamin jantan dan betina untuk memindahkan semen kedalam organ reproduksi betina. Bagian luar dari penis diselimuti selaput tipis yang akan dioperasi saat khitan/sunat.

Scrotum. Merupakan selaput pembungkus testis. Scrotum berfungsi sebagai pelindung testis dari pengaruh luar serta mengatur suhu yang sesuai bagi spermatozoa.

B. Kalenjar pada reproduksi pria

Vesikula seminalis. Merupakan tempat untuk menampung sperma sehingga disebut dengan kantung semen. Berjumlah sepasang dan dapat menghasilkan getah berwarna kuning yang kaya akan nutrisi bagi sperma dan mempunyai sifat alkali. Getah kuning itu berfungsi menetralkan suasan asam dalam saluran reproduksi wanita.

Kalenjar prostat. Merupakan kalenjar terbesar yang terdapat dalam organ reproduksi pria dan menghasilkan getah putih yang mempunyai sifat asam.

Kalenjar Cowper's. Merupakan kalenjar yang berfungsi untuk menghasilkan getah berupa lendir berwarba putih kekuning-kuningan yang bersifat alkali. Kalenjar ini berfungsi untuk menetralkan suasana asam dalam saluran urethra.

Pada kesimpulannya, semua bagian-bagian yang ada pada organ reproduksi harus dalam kondisi yang baik, jika salah satu bagian rusak/ tidak bekerja, maka akan menimbulkan berbagai penyakit bahkan mengakibatkan kemandulan.

Semoga artikel diatas dapat memberikan berjuta manfaat dan menambah wawasan untuk kita semua.

Sekian dan terima kasih.